Kamis, 03 April 2008

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Atau yang lebih dikenal dengan RPP merupakan rancangan kegiatan yang akan dilakukan guru di kelas. Ada banyak macam RPP, tergantung pada tujuan dan kebutuhan. Berikut ini adalah contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang penulis susun. Ada kurang dan ada lebihnya. Mohon koreksi dan komentar. Semoga berguna, matur tenk yu...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)


SMP/MTs : SMP

Mata Pelajaran : Biologi

Kelas / Semester : VIII / I

Standard Kompetensi : 2. Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan

Kompetensi Dasar : 2.3. Mengidentifikasi macam-macam gerak pada

tumbuhan

Indikator : 1. Deskripsi yang benar tentang macam-macam gerak

pada tumbuhan meliputi gerak higroskopis, gerak

esionom, gerak nasti, gerak tropisme dan gerak taksis.

2. Penjelasan mengenai perbedaan masing-masing gerak

yang dibedakan oleh penyebabnya.

Alokasi Waktu : 4 x 40 menit ( 2 x pertemuan )

  1. Tujuan Pembelajaran

    1. Siswa dapat mendeskripsikan macam-macam gerak pada tumbuhan setelah diberikan materi tentang gerak higroskopis, esionom, nasti, tropisme dan taktis dengan lengkap.

    2. Siswa dapat menjelaskan tentang perbedaan gerak pada tumbuhan setelah diberikan materi tentang gerak higroskopis, esionom, nasti, tropisme dan taktis dengan benar.

  2. Materi Pembelajaran

    1. Perbedaan Gerak Hewan Dan Tumbuhan

Gerak pada tumbuhan berbeda dengan gerak pada hewan. Gerak pada tumbuhan sangat lambat serta terkadang tidak dapat dilihat oleh mata dan tidak berpindah tempat. Gerak pada hewan dapat terlihat oleh mata dan berpindah tempat.

    1. Gerak Higroskopis

Berdasarkan penyebabnya, gerak pada tumbuhan dibagi menjadi gerak higroskopis dan gerak esionom. Gerak higroskopis adalah gerak yang disebabkan oleh perubahan kadar air. Misalnya pecahnya kulit buah kedelai.


    1. Gerak Esionom

Gerak esionom adalah gerak yang disebabkan oleh rangsangan dari luar yang dapat berupa cahaya, sentuhan, suhu dan lain-lain. Gerak esionom dibedakan menjadi:

  1. gerak nasti

adalah gerak bagian tubuh tumbuhan sebagai tanggapan terhadap rangsang dari luar yang tidak dipengaruhi oleh datangnya rangsangan. Contohnya : gerakan menutupnya daun putri malu (seismonasti), membuka dan menutupnya bunga pukul empat (fotonasti), menutupnya daun majemuk pada tumbuhan polong-polongan pada kondisi gelap (niktinasti) dan membuka menutupnya stomata (nastikompleks).

  1. gerak tropisme

adalah gerak bagian tubuh tumbuhan sebagai tanggapan terhadap rangsang dari luar dan arah geraknya dipengaruhi oleh datangnya rangsangan. Bisa mendekati rangsangan atau menjauhi rangsangan. Contohnya : gerak batang pohon kearah cahaya (Tropisme positif) dan gerak membelitnya ujung batang atau sulur pada jenis tumbuhan bersulur (Tropisme negatif)

  1. gerak taksis

adalah gerak pindah tempat yang dilakukan organisme (biasanya bersel satu atau terdiri dari beberapa sel saja) atau bagian dari tumbuhan, bisa mendekati atau menjauhi rangsangan. Contohnya : gerak kloroplas ke arah cahaya dan gerak sel sperma menuju sel telur pada proses pembuahan.

  1. Metode Pembelajaran

    1. Ceramah

    2. Eksperimen

    3. Pengamatan / Observasi

    4. Diskusi

  2. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama 2 x 40 menit

Pelajaran dilakukan di laboratorium biologi.

Sebelum pelajaran dimulai guru menyiapkan panduan eksperimen (terlampir), bahan-bahan eksperimen berupa beberapa biji kacang hijau yang sedang berkecambah, cawan petri, kapas, air, kardus, gelas tabung, tutup kaca, gabus, dan jarum. Bahan-bahan tersebut disediakan untuk 5 kelompok.

    1. Pendahuluan (apersepsi)

      1. Guru mengucapkan salam, menanyakan kabar siswa hari itu.

      2. Guru memberikan pertanyaan tentang gerakan pada manusia, kemudian hewan dan tumbuhan, apa perbedaannya?

    2. Kegiatan Inti

      1. Guru memberikan materi tentang perbedaan gerak pada hewan dan tumbuhan, gerak higroskopis, gerak nasti, gerak tropisme dan gerak taksis beserta contoh dan perbedaannya. Disertai gambar-gambar (terlampir).

      2. Guru membagi kelas menjadi 5 kelompok dan mempersilahkan mereka untuk duduk sesuai dengan kelompok masing-masing.

      3. Guru meminta perwakilan dari masing-masing kelompok untuk mengambil bahan-bahan eksperimen dan membawanya ke meja masing-masing.

      4. Guru menerangkan langkah-langkah kerja eksperimen tersebut.

      5. Siswa melakukan eksperimen sesuai dengan panduan dan guru berkeliling untuk melakukan pengamatan, menjawab pertanyaan dari siswa dan memberikan petunjuk yang diperlukan.

      6. Setelah siswa selesai mengerjakan eskperimen, kardus dikumpulkan dan disimpan dalam almari.

    3. Penutup

      1. Siswa mengumpulkan laporan sementara hasil pengamatan kepada guru.

      2. Guru memberikan tugas untuk mempelajari dan melakukan observasi terhadap tumbuhan yang dapat dilihat dan ditemui setiap hari. Siswa diminta untuk mengamati gerak apa saja yang terjadi. Kemudian mencocokkan hasil pengamatan tersebut dengan informasi yang dapat diperoleh dari perpustakaan, televisi, atau internet dan didiskusikan dengan teman sekelompok. Hasil pengamatan dan diskusi ditulis dalam bentuk laporan dengan lengkap, jelas dan disertai gambar atau foto pengamatan. Laporan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

      3. Guru menutup pelajaran.


Pertemuan Kedua (2 x 45 menit)

Pelajaran dilakukan di laboratorium biologi.

  1. Pendahuluan (apersepsi)

  1. Guru mengucapkan salam, menanyakan kabar siswa hari itu.

  2. Guru menanyakan hasil tugas sebelumnya.

  1. Kegiatan Inti

  1. Guru memanggil wakil masing-masing kelompok untuk mengambil bahan ekperimen pada pertemuan sebelumnya dan siswa duduk sesuai dengan kelompoknya.

  2. Siswa mengamati perkembangan biji kacang hijau tersebut dan menggambarkan hasilnya.

  3. Siswa melakukan diskusi dalam kelompok mengenai hasil eksperimen tersebut dan menjawab soal dalam buku panduan praktikum.

  4. Setelah kegiatan selesai, laporan dikumpulkan dan guru mengadakan tanya jawab dengan siswa.

  1. Penutup

  1. Guru menutup pelajaran.


  1. Sumber / Alat Pembelajaran

Daftar Pustaka :

Saktiyono.2007.IPA Biologi SMP dan MTs Jilid 2 Untuk SMP Kelas VIII.Jakarta:Erlangga

Sumber lainnya :

        1. Internet

  1. http://virtualastronaut.jsc.nasa.gov/textonly/act25/text-plants.html tentang animasi gerak pada tumbuhan

  2. www.google.com

  3. www.okezone.com

  4. www.yahoo.com

  5. Kata kunci iritabilitas, “gerak higroskopis”, “gerak esionom”, nasti, tropisme, taksis, seismonasti, niktinasti, fotonasti, fototropisme, geptropisme, tigmotropisme, hidrotropisme, fototaksis, kemotaksis.

        1. Majalah

        2. Koran

        3. Buku perpustakaan


  1. Penilaian

    1. Teknik : Tes Tertulis, Penugasan

    2. Bentuk Instrumen : Pilihan Ganda, Isian, Laporan Eksperimen dan Pengamatan

    3. Soal / Instrumen : Terlampir

  1. Penilaian

    1. Lembar Penilaian Observasi/Pengamatan

Instrumen

Skala Kuantitatif

Nilai Maksimal

1

2

3

4

1.

Deskripsi gerak higroskopis





4

2.

Deskripsi gerak esionom dan macam-macamnya.





4

3.

Perbedaan macam-macam gerak pada tumbuhan





4

Jumlah


12


Nilai observasi =


Contoh :

Nilai observasi = = 83,3


    1. Lembar Penilaian Eksperimen

Instrumen

Skala Kuantitatif

Nilai Maksimal

1

2

3

4

1.

Partisipasi dalam kelompok





4

2.

Kerjasama dalam kelompok





4

3.

Pemahaman materi eksperimen





4

Jumlah


12


Nilai observasi =

Contoh :

Nilai eksperimen = = 50


    1. Skor Penilaian Tertulis

Bagian

Rentang Nilai

Nilai Maksimal

NILAI

Pilihan Ganda No. 1 - 10

0 – 1

10


Uraian No. 1

0 – 5

5


Uraian No. 2

0 – 5

5


Uraian No. 3

0 – 5

5


Uraian No. 4

0 – 5

5


Uraian No. 5

0 – 5

5


Jumlah

35



Nilai observasi =

Contoh :

Nilai ujian tertulis = = 80

    1. Pembobotan Nilai

Penilaian

Bobot

Observasi/Pengamatan

40%

Eksperimen

40%

Ujian Tertulis

30%


    1. Nilai Akhir

Perhitungan Nilai Akhir =

Contoh :

Nilai Akhir = = 33,32 + 20 + 24 = 77,32




Yogyakarta, 1 Januari 2008

Guru Mata Pelajaran




Zeny Andriany